Objek Wisata di Pulau Nias
Nias merupakan sebuah pulau yang terletak di sebelah barat daya pulau
Sumatera, Indonesia. Pemerintahan di Pulau Nias, dibagi menjadi
beberapa wilayah, yaitu Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias Utara,
Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias Selatan dan Kabupaten Nias. Di sini
masih terdapat budaya megalitik yang dilestarikan oleh war
ga suku Nias
atau Ono Niha. Kepulauan Nias menyimpan banyak potensi wisata budaya,
sejarah dan wisata alam yang sangat beragam. Untuk wisata alam,
diantaranya adalah pantai-pantai yang indah serta cocok untuk objek
wisata selancar (surfing) dan penyelaman. Sedangkan wisata sejarah dan
budaya, di Nias kita bisa menemukan rumah tradisional suku Nias, beragam
pusaka peninggalan yang bisa dilihat di Museum Pusaka Nias, dan tradisi
fahombo (lompat batu pulau Nias) yang sudah sangat terkenal. Untuk
lebih jelasnya, berikut
daftar tempat wisata di Nias, Sumut yang menarik untuk dikunjungi.
1. Museum Pusaka Nias
Museum pusaka Nias memang menjadi satu-satunya tempat wisata sejarah dan
budaya yang ada di kota Nias. Karena hanya di dalam museum ini kita
akan menemukan.
2. Pantai Sorake
Pantai Sorake merupakan salah satu pantai yang menjadi ikon pariwisata
Indonesia yang berada di kepulauan Nias. Pantai dengan ombak tinggi yang
terkenal sebagai favorit para peselancar ini berada di daerah Nias
Selatan.
3. Pantai Lagundri
Pantai Lagundri merupakan salah satu pantai yang memiliki deburan ombak
besar, yang cocok bagi peselancar. Lagundri terletak di Kepulauan Nias,
Sulawesi Utara.
4. Lompat Batu Pulau Nias
Gambar Fahombo (melompati tumpukan batu setinggi +- 2 meter).
Lompat Batu Nias atau Hombo Batu merupakan tradisi yang hingga saat ini
masih berlangsung di kepulauan Nias dan masih bisa disaksikan di Desa
Bawomataluo. Ritual Fahombo oleh suku Nias ini pernah dijadikan gambar
pada uang kertas Rp. 1000 keluaran Bank Indonesia tahun 1992.
5. Pantai Charlita
Pantai Charlita merupakan wisata bahari yang sangat menakjubkan
dengan menawarkan fasilitas lengkap. Pantai ini merupakan satu pantai
populer di Gunung Sitoli.
Foto pemandangan objek wisata bahari Wisata Bahari Pantai Charlita di Gunung Sitoli, Kepulauan Nias.
6.Pantai Sirombu
Pantai
yang terletak di Kecamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat ini berbatasan
langsung dengan Samudera Hindia, yang menjadi salah satu poin inti
mengapa pantai ini dikatakan ikonik. Tak akan terhapus dalam ingatan
ono Niha
(bahasa daerah Nias yang artinya orang Nias), bahwa Pantai Sirombu
menjadi saksi bisu dari tragedi Tsunami pada 2004 dan gempa bumi pada
2005 silam yang meluluhlantakkan kawasan ini. Bahkan, sisa puing-puing
bangunan yang sudah tertutupi rumput-rumput liar yang tersebar di
beberapa sudut pantai, seolah menunjukkan betapa bencana alam telah
menyapu jejak-jejak ramainya Sirombu sebelum gulungan ombak itu
menghantam daerah ini.
Selain itu, pondok Ikan Bakar Hutagalung adalah satu ikoniknya
pantai Sirombu. Pondok-pondok kayu yang berlokasi tepat di kawasan
pantai menjadikan sajian ini begitu menggugah selera. Harganya pun ramah
di saku, cukup mengeluarkan Rp. 70.000,- saja, pengunjung sudah dapat
menikmati ikan bakar dengan total berat 1 kg. Tidak hanya itu, ikan-ikan
yang akan dipesan pun dapat dipilih sesuai selera asalkan jumlahnya
tidak lebih dari 1 kg. Kemudian, tinggal menunggu beberapa saat di
pondok kayu, atau berjalan-jalan santai di pinggir pantai sembari
menunggu ikan-ikan diolah dan diantar ke pondok. Rasanya? Hmmm,
ami sibai!
*bahasa nias: enak sekali
7. Pantai Sorake.
indonesia-tourism.com
Pantai
ini termasuk unik lantaran batu-batu karang yang menghampar di
sepanjang bibir pantai. Pantai yang terletak di Kecamatan Teluk Dalam,
Kabupaten Nias Selatan, ini juga terkenal dengan ombaknya yang besar dan
tinggi. Hal inilah yang menjadikan Pantai Sorake adalah pilihan tepat
untuk kegiatan berselancar
(surfing). Sehingga banyak peselancar mancanegara yang datang ke pantai ini untuk mengikuti lomba selancar atau
Nias Open setiap tahunnya. Wajar saja, Pantai Sorake bahkan dinobatkan dalam 10 pantai terbaik di dunia untuk berselancar!
8. Pantai Lagundri.
visitniasisland.com
Bagi para
surfer kelas dunia, keberadaan pantai
Lagundri pasti sudah tak asing lagi. Pantai yamg terletak tak jauh dari
Pantai Sorake ini adalah primadona bagi para pecinta
surfing. Sama halnya dengan Pantai Sorake, Pantai Lagundri pun termasuk dalam 10 pantai terbaik di dunia untuk
surfing
dengan tinggi ombak yang bisa mencapai delapan hingga sepuluh meter
(sekitar 5 tingkatan) , dengan panjang hingga berkilo-kilo meter. Bagi
kamu yang hendak menikmati panorama indah pantai sekaligus melakukan
kegiatan berselancar, sebaiknya berkunjung sekitar Juni atau Juli
lantaran cuaca dan ombak pantai sedang bagus-bagusnya.
9. Pantai Gawu Soyo.
lihat.co.id
Pantai
Gawu Soyo yang berwarna pasir kemerahan (sesuai namanya) ini terletak
di Kec. Afulu, Kab. Nias Utara. Dari kejauhan, pasir kemerahannya
sekilas tampak seperti tanah liat yang berwarna kemerahan lantaran warna
merah pasir yang sangat pekat. Namun, apabila di sentuh, itu tentu lah
bukan tanah liat, sebab adanya bulir-bulir pasir yang begitu halus.
Sehingga apabila kaki melangkah menelusuri pantai, bulir-bulir pasir
tersebut tampak menempel di tubuh pengunjung.
Selain itu,
keberadaan spesies penyu langka di Indonesia yang kadang-kadang keluar
dari habitatnya dan melintasi pantai juga menjadi daya tarik tersendiri
bagi wisatawan yang berkunjung ke sana.
10. Pantai di Pulau Asu.
pasirpantai.com
Pulau Asu sangat terkenal di kalangan wisatawan mancanegara bahkan dijuluki sebagai '
Paradise on the Earth'. Pulau
Asu merupakan salah satu pulau di Kepulauan Hinako yang terletak dalam
wilayah administrasi Kab. Nias Barat. Di pulau berpasir putih ini,
pengunjung dapat melakukan kegiatan
snoorkeling dan
diving untuk
melihat keindahan bawah laut pulau Asu. Berbagai jenis terumbu karang,
koral, dan ikan hias warna warni berpadu menjadi suguhan yang menawan.
Tidak hanya ombaknya yang menggulung tinggi untuk kegiatan
surfing, pemandangan matahari tebenam disini pun sangat mempesona.
11. Pantai Tureloto.
instagram.com/ririsapoetra
Salah
satu keistimewaan pantai yang terletak di Kec. Lahewa, Kab. Nias Utara
ini adalah karang-karang eksotis (juga dikenal sebagai batu otak karena
sekilas menyerupai otak) yang sebelumnya berada di bawah laut menjadi
berada di daratan pantai lantaran ‘surutnya’ air laut yang terjadi sejak
peristiwa gempa bumi yang terjadi di Pulau Nias pada Maret 2005 silam.
Selain
itu, wisatawan juga dapat merasakan sensasi mengapung meski tanpa
pelampung seperti di Laut Mati loh! Hal ini disebabkan oleh kandungan
kadar garam yang sangat tinggi di air laut pantai ini. Wajar saja, jika
Pantai Tureloto dijuluki sebagai Laut Mati-nya Indonesia. Akan tetapi,
walaupun kadar garamnya sangat tinggi, ternyata pantai ini masih
menyimpan kehidupan biota laut yang kaya di dalamnya.
12. Pantai Hoya.
niasoke.com
Di
sepanjang Pantai Hoya yang berada di Kec. Gunungsitoli Utara, Kota
Gunungsitoli ini berjejer indah ratusan pohon pinus. Destinasi wisata
ini juga dilengkapi dengan fasilitas pondok atau warung yang menyajikan
aneka hidangan laut
(seafood) yang menggugah selera untuk semakin memanjakan para wisatawan yang berkunjung.
13. Pantai di Pulau Tello.
vebma.com
Pulau
Tello merupakan ibukota Kecamatan dari Pulau-Pulau Batu di Kab. Nias
Selatan. Gulungan ombak yang besar memang menjadi daya tarik utama
kedatangan para turis ke pulau ini untuk melakukan kegiatan
surfing.
Ditambah pula dengan pesona alam yang indah serta kondisi yang tidak
terlalu ramai. Pantai berpasir lembut ini juga memiliki kekayaan alam
bawah laut yang ampuh memanjakan mata. Apalagi pemandangan
sunrise dan
sunset di pulau ini sangat eksotis.
14 Pantai Ladeha.
marlyntonias.com
Keunikah
paling terkenal dari pantai yang berada Kec. Amandraya, Kab. Nias
Selatan ini adalah keberadaan kolam alami yang terbuat dari batu-batu
karang. Kolam ini konon tercipta ketika Pulau Nias tertimpa musibah
gempa bumi pada 2005 silam sehingga terjadi perubahan bentuk fisik pada
pantai indah yang satu ini. Selain itu, wisatawan juga dibuat terpesona
dengan suasana matahari terbenamnya.
15. Pantai Pasir Berbisik.
northniastourism.com
Pantai
Pasir Berbisik berlokasi di Kec. Sawo, Kab Nias Utara. Menurut legenda,
pantai ini dinamai 'pantai pasir berbisik' karena terdengar 'nada' dari
pasir ketika pengunjung melangkah di atasnya. Keunikan lainnya adalah
pantai ini tidak dibatasi oleh pohon kelapa seperti yang biasa tumbuh di
pantai-pantai lain, melainkan pohon-pohon pinus yang sengaja di tanam
untuk menaungi pantai.
16. Pantai di Pulau Panjang.
Pulau Panjang yang terletak di Kab. Nias Utara ini memang belum
seterkenal Pulau Asu atau Pulau Tello, namun keeksotisan pantai di
pulau ini tak kalah mempesona dari pantai-pantai lain di pulau Nias.
Pantai ini tak hanya memiliki pasir yang lembut saja, namun juga
banyaknya koral-koral unik yang terhampar di sepanjang bibir pantai.